Aliran Pencak Silat adalah sebuah pengetahuan mengenai Falsafah, Jurus, dan Tehnik yang diciptakan seseorang melalui olah rasa dan raga. Sebuah aliran pencak silat senantiasa dipengaruhi oleh kondisi alam dan lingkungannya, wawasan, serta keyakinan si "pencipta". Pengetahuan ini kemudian diajarkan dan diturunkan sehingga menyebar dan kemudian mempengaruhi sebuah sistem satu atau lebih dari satu perguruan pencak silat. Tidak sedikit pula sebuah perguruan meramu dan meracik sendiri beberapa aliran pencak silat yang diperolehnya dari beberapa daerah untuk menjadi ciri dan khasnya sendiri.
Perguruan Pencak Silat atau Padepokan Pencak Silat serta istilah lainnya adalah sebuah sistem yang mempelajari dan menganut sebuah Aliran atau Sub-Aliran yang ada dengan membentuk diri dalam sebuah struktur kepengurusan, memiliki sebuah tempat untuk berlatih, serta kurikulum baku hasil musayawarah bersama perguruan sejenis lainnya. Nama perguruan silat biasanya mencerminkan dari mana Aliran atau Sub-Aliran mereka berasal. Misalkan Perguruan Pencak Silat Mande Muda secara jelas mekiblat pada aliran Cimande, beberapa perguruan yang mencantumkan nama Setia Hati secara jelas menginduk pada Sub-Aliran Setia Hati, Serta Perguruan yang telah memiliki banyak cabang yang menggunakan sistem dan pakem yang sama dengan Sub-Aliran yang dianutnya seperti Tapak Suci, Pagarnusa, PSTD, Merpati Putih, ASAD, dll
Tokoh Pencak Silat merujuk pada nama-nama pencipta sebuah Aliran, Sub-Aliran, Pendiri Perguruan, hingga nama-nama yang pernah berjasa pada sebuah perguruan atau suatu daerah. Tak luput pula Tokoh pada direktori ini akan mencatat nama-nama yang berjasa pada Ikatan Pencak Silat Indonesia (IPSI).